Lampungku39– Konflik TNI Polri akibat dari peristiwa penggerebekan arena sambung ayam di Way Kanan pada beberapa waktu lalu telah menyita perhatian publik. Terlebih saat ini beredar di media sosial siapa yang benar dan siapa yang salah dalam kasus yang menewaskan tiga anggota polisi aktif karena baku tembak dalam arena sabung ayam di daerah tersebut.
Ada anggapan bahwa kabar yang beredar dalam unggahan media sosial yang seakan saling menyudutkan satu sama lain dari institusi tersebut ialah perang buzzer antara kedua belah pihak untuk mengganggu jalannya investigasi dan mempengaruhi opini publik.
Dalam hal ini publik harus bijaksana dalam menilai tiap informasi yang beredar dan harus sadar bahwa konflik yang terjadi antara TNI Polri bukan baru-baru ini terjadi.
Saling serang di dalam markas besar institusi tersebut yang menimbulkan korban pun sudah pernah terjadi sehingga masyarakat jangan sampai terbawa dalam polemik ini.
Apalagi, TNI dan Polri merupakan institusi negara yang punya kendali dan memiliki peranan penting dalam cipta kondisi suatu negeri karena mereka memiliki daya intelegensi sehingga penting bagi masyarakat untuk bisa menahan diri agar tidak menjadi korban dugaan perang buzzer antara TNI dan Polri. *